Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Perempuan Inggris Jadi PSK Demi Penuhi Kecanduan Narkoba

image-gnews
Natalie Richards, 31 tahun, nelangsa karena telah dilarang memasuki kawasan pemukiman paling padat di Liverpool, Inggris, akibat ulahnya yang suka bikin onar. Sumber: mirror.co.uk
Natalie Richards, 31 tahun, nelangsa karena telah dilarang memasuki kawasan pemukiman paling padat di Liverpool, Inggris, akibat ulahnya yang suka bikin onar. Sumber: mirror.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Natalie Richards, 31 tahun, nelangsa karena telah dilarang memasuki kawasan pemukiman paling padat di Liverpool, Inggris, akibat ulahnya yang suka bikin onar. Richards diketahui suka menjajakan seks untuk memenuhi kecanduannya pada narkoba.

Larangan masuk kawasan pemukiman terpadat di Liverpool itu diberlakukan pada Richards setelah dia tertangkap basah berkeliaran menjajakan seks. Richards juga dilarang masuk ke sejumlah area khusus di kota Liverpool karena penyimpangan perilakunya.

Selain menjadi prostitusi, Richard juga diketahui suka mengumpat, menggunakan kata - kata kasar dan mengancam. Kisah Richard yang tragis ini diliput dalam sebuah dokumenter oleh sebuah media di Inggris.

Baca: Prostitusi di Bekasi, Tersangka Muncikari Mengaku Jajakan Pacar

Natalie Richards, 31 tahun, nelangsa karena telah dilarang memasuki kawasan pemukiman paling padat di Liverpool, Inggris, akibat ulahnya yang suka bikin onar. Sumber: Liverpool Echo/mirror.co.uk

Baca:Pekerja Seks Laki-laki Ungkap Kehidupan Gelapnya Secara Online

Dikutip dari mirror.co.uk, Sabtu, 23 Maret 2019, Richards kecanduan kokain ketika dia berusia 20-an. Dia memperlihatkan foto wajahnya setahun lalu yang jauh berbeda dengan kondisinya saat ini. Dalam foto itu, dia tampak sehat dan berpakaian rapi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia mengakui kecanduan narkoba telah membuat berat badannya turun signifikan dalam tempo kurang dari setahun.

Liam, salah satu penduduk Liverpool dan mengenal Richards mengatakan Richards dulu seorang perempuan yang baik, bukan seperti orang gila seperti sekarang ini. Richards tak punya teman, tak punya siapa pun sehingga membuat hidupnya sangat terancam bahaya.

"Buat laki-laki ketika mereka kecanduan, mereka bisa mencuri atau merampok toko atau apapun itu. Namun bagi perempuan, kami terpaksa menjual tubuh ini untuk memenuhi kebiasan yang buruk ini," kata Richards.

Dia menceritakan sejumlah orang melakukan hubungan seks dengannya dengan harga sangat murah yang hanya cukup untuk membeli seporsi makan. Kondisi ini karena 'kompetisi' dengan para pekerja seks lainnya.

Terkadang, dia juga menghadapi tindak kekerasan dari sejumlah 'pelanggannya'. Demi memenuhi kecanduannya pada narkoba, Richards sering menempatkan dirinya dalam bahaya dengan melakukan hubungan seks di rumah-rumah kosong.

Dalam wawancara dengan media yang mendokumentarkan kisahnya, Richards meyakinkan berusaha mengubah hidupnya supaya bisa bertemu lagi dengan keluarganya. Dia pun mengutarakan kerinduannya diterima masyarakat Liverpool, Inggris, dengan hangat.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

5 jam lalu

Baby Reindeer. Dok. Netflix
Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London


Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

1 hari lalu

Rio Reifan memberikan keterangan saat dihadirkan dalam rilis narkoba di Polres Metro Jakarta Pusat, Rabu, 21 April 2021. TEMPO/Nurdiansah
Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.


RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

1 hari lalu

Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands (kiri) dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) saat bertemu di London, Senin (29/4/2024) (ANTARA/HO-Kemenko Perekonomian)
RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.


Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

1 hari lalu

Barang bukti kasus 10 kilogram narkoba jenis sabu dan ekstasi di Polda Metro Jaya, pada Jumat, 1 Maret 2019.  Tempo/Adam Prireza
Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.


Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

2 hari lalu

Rio Reifan sudah 4 kali tertangkap dalam kasus narkoba. Pada 8 Januari 2015, Rio pertama kali ditangkap karena kedapatan bertransaksi sabu. Rio kembali mendekam di penjara setelah berpesta sabu di tempat hiburan malam di Bekasi pada 13 Agustus 2017. Rio kembali ditangkap polisi pada 13 Agustus 2019 dengan barang bukti 0,0129 gram sabu. Paling anyar, Rio kembali ditangkap polisi karena kembali menggunakan narkoba pada Senin malam, 19 April 2021. TEMPO
Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.


Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya


Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

3 hari lalu

Rio Reifan sudah 4 kali tertangkap dalam kasus narkoba. Pada 8 Januari 2015, Rio pertama kali ditangkap karena kedapatan bertransaksi sabu. Rio kembali mendekam di penjara setelah berpesta sabu di tempat hiburan malam di Bekasi pada 13 Agustus 2017. Rio kembali ditangkap polisi pada 13 Agustus 2019 dengan barang bukti 0,0129 gram sabu. Paling anyar, Rio kembali ditangkap polisi karena kembali menggunakan narkoba pada Senin malam, 19 April 2021. TEMPO
Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.


Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

4 hari lalu

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto menunjukkan barang bukti saat konferensi pers kasus Tindak Pidana Narkotika Home Industry Tembakau Sintetis, Ditres Narkoba, Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 2 Mei 2024. Ditres Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap adanya laboraturium yang memproduksi narkotika jenis MDMB-4en-PINACA di kawasan Serpong kota Tangerang, Banten. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.


Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

4 hari lalu

Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers pengungkapan laboratorium terselubung (clandestine laboratory) narkotika jenis cannabinoid atau MDMB-4EN-Pinaca di Lapangan Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.


Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

4 hari lalu

Ilustrasi paracetamol. Shutterstock
Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.